Pertamina dan PLN Sudah Mau Koit, PKS Semprot Erick Tohir: Kerja Yang Sungguh-sungguh, Jangan Sibuk Kampanye!

Pertamina dan PLN Sudah Mau Koit, PKS Semprot Erick Tohir: Kerja Yang Sungguh-sungguh, Jangan Sibuk Kampanye! Kredit Foto: Viva

Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, minta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir fokus urus Pertamina dan PLN yang diambang kerugian. Ia minta Erick jangan asik 'kampanye' ke berbagai daerah tapi lupa dengan kewajiban utamanya sebagai Menteri BUMN.

"Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani menyebutkan dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor energi, PT Pertamina (Persero) mencapai Rp191,2 triliun dan PT PLN (Persero) mengalami kerugian sebesar Rp71,1 triliun, karena imbas lonjakan harga batu bara dan minyak mentah yang jadi bahan baku produksi kedua BUMN tersebut," kata Mulyanto kepada Populis.id pada Selasa (24/05/2022). 

Baca Juga: Erick Thohir Asyik Kampanye, Pertamina dan PLN Diambang Kerugian?

"Menteri BUMN jangan asik 'kampanye' sampai lupa urus BUMN," sambung Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Mulyanto mendesak Erick harus bekerja dengan sungguh-sungguh agar kerugian kedua BUMN tersebut tidak terus bertambah.

Sebab kalau perusahaan plat merah itu merugi ujung-ujungnya rakyat yang akan menanggung deritanya. Pertamina dan PLN akan berlomba menaikan harga BBM dan listrik.

Menteri BUMN, kata dia, harus fokus pada isu-isu strategis BUMN, jangan gagal fokus dan lupa tugas dan fungsi. Ia mengamati Menteri BUMN ini gagal fokus karena sering mengangkat isu-isu kecil remeh-temeh seperti soal toilet SPBU, pawang hujan, dan sebagainya.

"Ketimbang mendalami isu besar strategis seperti soal kebakaran kilang Pertamina, lifting migas. Apalagi selain sibuk untuk menangkis tudingan publik, karena ikut bisnis PCR, dll., kini Menteri BUMN ini sudah siap-siap kampanye capres," papar Mulyanto. 

Selanjutnya
Halaman

Populis Discover

Terkait

Terpopuler

Terkini