Bela Benny, Abu Janda Kasih Peringatan: Makanya Jangan Sok Jagoan, Dikit-dikit Bunuh, Eh Digertak Balik Kelojotan, Dasar Serbet Warteg!

Bela Benny, Abu Janda Kasih Peringatan: Makanya Jangan Sok Jagoan, Dikit-dikit Bunuh, Eh Digertak Balik Kelojotan, Dasar Serbet Warteg! Kredit Foto: Instagram/Abu Janda

Baru-baru ini, viral di media sosial video Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani, yang tengah meminta izin kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Video itu diketahui diambil di sela-sela acara silaturahmi relawan Jokowi bertajuk Nusantara Bersatu di Stasion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (26/11/2022) lalu.

Baca Juga: Hadiri Acara Wisuda UBK, Puan Maharani Banggakan Diri Jadi Perempuan Pertama yang Menjabat Ketua DPR

Dalam video yang beredar tersebut, Benny terdengar meminta izin ke Jokowi untuk tempur di lapangan dengan pihak penyerang pemerintah. Kalau tidak diizinkan, ia berharap para penyerang tersebut bisa dijerat secara hukum.

“Kita gemes pak ingin melawan mereka. Kalau mau tempur di lapangan, kita lebih banyak. Kalau bapak enggak mengizinkan kita tempur di lapangan melawan mereka, maka penegakan hukum,” kata Benny.

Akibat pernyataan tersebut, Benny pun dinilai sebagai provokator untuk mengadu domba. Menanggapi hal itu, pegiat media sosial, Permadi Arya alias Abu Janda, memberikan pembelaannya.

Baca Juga: Tuman! Habis Viral, Baru Klarifikasi.. Ormas Garis Ngaku Pencopotan Label Gereja Bukan Agenda Mereka: Siapa pun yang..

Menurutnya, video Benny tersebut bukanlah aksi, tapi reaksi terhadap kelompok yang berisi orang-orang yang sok jago.

“Video Bang Benny Rhamdani ini lagi viral gara-gara Bang Benny minta izin Pak Jokowi untuk tempur di lapangan. Gara-gara ini Bang Benny dibilang provokator mau adu domba,” ucapnya dikutip Populis.id dari postingan akun @permadiaktivis2 yang diunggah pada Selasa (29/11/2022).

Selanjutnya
Halaman

Populis Discover

Terkait

Terpopuler

Terkini