Kalau Masih Mau Dianggap Keluarga, Kaesang Harus Ikuti Jejak Jokowi & Gibran Masuk PDIP: Satu Keluarga Tak Boleh Beda Partai!

Kalau Masih Mau Dianggap Keluarga, Kaesang Harus Ikuti Jejak Jokowi & Gibran Masuk PDIP: Satu Keluarga Tak Boleh Beda Partai! Kredit Foto: Antara/Maulana Surya

PDIP disebut membuka diri pada putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, yang dikabarkan tertarik untuk terjun ke dunia politik.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto berharap Kaesang mau bergabung dengan partainya, mengikuti jejak sang Bapak dan abangnya, Gibran Rakabuming Raka.

Apalagi, menurutnya, di PDIP tak mengenal yang namanya satu keluarga inti berada dalam partai politik yang berbeda-beda.

Hasto menegaskan bahwa PDIP memiliki aturan terkait keluarga bagi para kadernya. Dia menyebut, satu keluarga tidak bisa bergabung pada partai politik yang berbeda.

Baca Juga: Kaesang Terjun Politik Dinyinyirin, Loyalis Jokowi Heran: Anak Presiden dari Soekarno ke Megawati dan Puan Juga Ikut, Kenapa Sekarang Sewot?

"Ya sekiranya (Kaesang) mau masuk ke PDI Perjuangan, karena kami ini punya aturan bahwa dalam satu keluarga tidak bisa masuk dalam pilihan partai-partai yang berbeda," kata Hasto dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (28/1/2023).

Hasto menilai komitmen satu keluarga tidak masuk partai yang berbeda-beda itu sangat penting untuk dibangun. Pasalnya, pilihan partai politik menunjukkan sikap emotional bounding yang bermula dari keluarga.

Dia menegaskan bahwa PDIP tentu sangat terbuka bagi Kaesang untuk bergabung dan mengajukan permohonan untuk bergabung ke PDIP.

Baca Juga: Reshuffle Kabinet Makin Menguat! PDIP Sudah Setorkan Nama ke Jokowi

Sebab dalam konteks keanggotaan, PDIP menggunakan stelsel aktif sehingga siapa pun itu, harus mengajukan permohonan kalau mau bergabung ke PDI Perjuangan.

"Mengapa ada stelsel aktif? Karena itu sebagai sebuah momentum bahwa ketika masuk ke partai, mereka harus menyatukan diri, harus merelatifkan kepentingan individunya, dan mengedepankan kepentingan kolektif partai," kata Hasto.

Lihat Sumber Artikel di Warta Ekonomi Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Populis dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.

Selanjutnya
Halaman

Populis Discover

Terkait

Terpopuler

Video Pilihan

Terkini