Blak-blakan Usung Politik Identitas, Genk Amien Rais Dipuji Rocky Gerung: Tanpa Ummat, Republik Tamat!

Blak-blakan Usung Politik Identitas, Genk Amien Rais Dipuji Rocky Gerung: Tanpa Ummat, Republik Tamat! Kredit Foto: YouTube Rocky Gerung Official

Pengamat Politik Rocky Gerung menyoroti keberanian Partai Ummat yang menggaungkan politik identitas jelang Pemilu 2024 mendatang.

Dia mengatakan hal tersebut merupakan sebuah terobosan karena sangat berbeda dengan sejumlah partai lainnya di Indonesia.

Karena itulah dirinya sampai mau untuk memenuhi undangan sebagai salah satu pembicara dalam acara yang digelar Partai Ummat.

"Mengapa saya diundang partai ummat yang identitasnya Islam, apa karena saya islam. Saya Diundang karena saya punya otak. Itu kapital pertama yang diberikan Tuhan kepada manusia," kata Rocky di Asrama Haji, Jakarta Timur, Rabu (15/2/2023).

Baca Juga: Gegara Anies, Zulfan Lindan Merasa Dikorbankan Surya Paloh Demi Menjaga Hubungan dengan Jokowi: Saya Dipecat dari NasDem!

Ia kemudian menyampaikan terima kasuh terhadap Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais dan Ketua Umum DPP Partai Ummat Ridho Rahmadi lantaran telah mengundang dirinya untuk berbicara di hadapan kader.

Rocky lantas menyinggung soal makna dibalik kata Ummat yang dianggapnya memihak terhadap rakyat. Menurutnya, tanpa Ummat republik akan tamat, hal itu dianggap sebagai politik identitas.

"Ummat artinya memihak rakyat, dasarnya itu, tanpa ummat republik tamat, itu yang disebut politik identitas, Diresmikan saja bahwa partai ini berbasis identitas, supaya ada pembeda" tuturnya.

Baca Juga: Noel Mau Dukung Anies Baswedan, tapi Takut Denny Siregar Cs Makin Kesurupan dan Gila!

Lebih lanjut, Rocky memprdiksi jika kehadirannya di acara partai islam pasti akan dinyinyiri oleh sejumlah pihak. Namun, menurutnya, Partai Ummat telah merangkulnya sehingga dirinya siap mengkampanyekan partai yang digagas oleh Amien Rais itu.

Rocky mengaku akan mengajak Partai Ummat berkampanye dengan argumen bukan dengan sentimen. Ia menyinggung hal sikap Presiden Jokowi yang keliru soal politik identitas.

"Hal yang keliru di dalam pandangan Pak Jokowi, saya meneruskan kekeliruan yang dideteksi pak Amien, itu menganggap bahwa politik identitas itu buruk," pungkasnya.

"Yang kacau itu penggunaan politik identitas. Identitas itu adalah definisi antropologi, setiap manusia tumbuh di dalam Identitas," sambung Rocky.

Lihat Sumber Artikel di Warta Ekonomi Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Populis dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.

Populis Discover

Terkait

Terpopuler

Terkini