Pengamat Politik Rocky Gerung menyoroti ambisi besar yang dimiliki oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap proyek yang menghabiskan dana besar, Ibu Kota Negara (IKN).
Ia menyinggung sejumlah analisis akademik yang mengatakan Indonesia belum siap terkait pemindahan ibu kota, terlebih lagi ada beberapa negara yang dinilai lebih maju dari Indonesia, namun dalam pemindahan Ibu Kota tetap gagal.
“Kalau penjelasan rasional nggak bisa ditemukan maka kita mesti cara penjelasan irasional,” kata Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN) dilansir pada Kamis (2/3/2023).
Karena, kata Rocky, jika alasan rasional soal tidak bisa ditemukan dalam penjelasan pemerintah terkait proyek ini, maka penjelasan yang tak masuk akal bisa jadi dipilih pemerintah.
Menurut Rocky, Jokowi mengikuti saran mistis dalam pembangunan IKN.
“Bagi saya, ini mungkin ada fatwa dukun misalnya, ‘Pak Jokowi kalau mau diingat terus harus bangun IKN, Pak Jokowi kalau mau tiga periode bangun IKN’,” ujarnya.
Baca Juga: Ternyata Oh Ternyata… Ini yang Buat Nasdem Tertarik sama Khofifah agar Dijodohkan dengan Anies
“Satu-satunya penjelasan yang irasional, semua pemimpin kita kan dipelihara oleh bagian metafisika,” lanjutnya.
Kalau hal tersebut benar, Rocky menilai, Menteri atau pun lingkup istana pun akan susah mengingatkan Jokowi karena mereka sendiri bisa jadi masih percaya hal yang sama.
Baca Juga: Bukan Main! Rubicon Mario Dandy Nggak Bayar Masuk Tol, Lukas Shane Blak-blakan Dikasih Tahu Caranya
“Menteri-menteri teknis itu merasa mau ditegur nggak enak tapi jangan-jangan benar,” ungkapnya.
Baca Juga: Nah Lho! Ketahuan Gunakan Nama Istri, Rafael Alun Punya Perusahaan Perumahan di Minahasa Utara
Sebelumnya, Jokowi memasang target bahwa akan menyelenggarakan upacara 17 Agustur 2024 di IKN.
“Karena memang kita ada target 17 Agustus 2024 ada upacara bendera di IKN," tutur Jokowi saat mengunjungi kawasan kompleks perumahan menteri kawasan IKN.
Lihat Sumber Artikel di Suara.com Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Populis dengan Suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Suara.com.